Penyakit jantung masih menjadi salah satu penyebab kematian terbesar, selain penyakit-penyakit degeneratif lainnya. Seiring dengan semakin banyaknya pasien penderita penyakit jantung, berita-berita seputar kesehatan jantung hingga beragam pengobatannya juga semakin berkembang. Namun tak sedikit diantaranya merupakan mitos belaka. Dirangkum dari laman SehatQ, inilah 9 mitos sakit jantung yang masih banyak dipercayai oleh masyarakat dan kebenarannya.

1.Pria lebih banyak terserang penyakit jantung
Memang benar jika penyakit jantung di usian muda lebih banyak terjadi pada pria. Namun, setelah masa menopause, wanita memiliki risiko terkena serangan jantung yang sama besarnya dengan pria. Sehingga tidak ada alasan untuk mengabaikan pola hidup sehat

2.Ada riwayat sakit jantung di keluarga, secara otomatis menurun juga
Penyakit jantung juga dipengaruhi salah satunya dari faktor genetik. Namun bukan berarti juga bahwa seseorang sudah ditakdirkan untuk menderita sakit jantung. Justru hal ini menjadi semacam pendorong tersendiri bagi seseorang untuk selalu menerapkan perilaku hidup sehat guna menjaga kebugaran jantung.

3.Serangan jantung hanya untuk orang tua saja
Akumulasi dari kebiasaan-kebiasaan buruk di masa-masa muda turut berdampak juga pada kesehatan jantung. Tapi hal ini tidak serta-merta mengartikan seseorang yang berusia muda tidak akan terkena penyakit jantung. Apabila pola hidup yang tidak sehat tidak segera diperbaiki, tua muda bukan menjadi sebuah masalah bagi penyakit jantung untuk muncul kapan saja.

4.Dada sering terasa nyeri merupakan pertanda penyakit jantung
Memang benar jika salah satu gejala penyakit jantung adalah timbulnya rasa sakit atau nyeri di bagian dada. Namun masih ada gejala-gejala lain hingga bisa benar-benar disimpulkan bahwa seseorang menderita penyakit jantung. Terlebih lagi, gejala pada setiap orang bisa berbeda-beda antara satu dengan lainnya.

5.Orang kurus lebih aman dari penyakit jantung
Meski sebagian besar kasus serangan jantung terjadi pada orang-orang dengan berat badan berlebih, namun pada dasarnya setiap orang memiliki potensi atau risiko yang sama terhadap munculnya penyakit jantung ini. Maka dari itu, sekali lagi, menjadi sangat penting untuk selalu menjaga pola hidup sehat dan menjauhkan diri dari kebiasaan yang memperburuk kesehatan.

6.Cegah penyakit jantung dengan makanan rendah lemak
Hal ini merupakan sesuatu yang benar dan baik. Diet rendah lemak akan sangat membantu meningkatkan kualitas jantung dan kesehatan tubuh. Akan lebih baik juga apabila disertai dengan konsumsi buah dan sayur yang kaya akan vitamin serta mineral.

Booking-Dokter
Booking-Dokter sehatq

Pemahaman mengenai penyakit jantung dan langkah-langkah pencegahannya memang sebaiknya selalu ditingkatkan. Perkembangan teknologi dan inovasi yang ada saat ini ternyata juga turut menyumbang dalam hal edukasi kesehatan. Contoh sederhananya saja, sudah banyak aplikasi-aplikasi mobile berbasis online yang memudahkan penggunanya untuk berkonsultasi masalah kesehatan bahkan melakukan booking dokter, salah satunya adalah SehatQ.

Adanya beragam aplikasi semacam ini tentu memeberikan manfaat yang sangat besar apabila bisa digunakan sebaik-baiknya. Permasalahan kesehatan hendaknya tidak disepelekan karena menyangkut nyawa orang-orang tersayang.