Penyakit stroke adalah penyakit yang menyebabkan kerusakan permanen pada otak karena kurangnya pasokan darah menuju otak maupun oksigen dan nutrisi. Gejala stroke ditandai dalam 24 jam hingga 72 jam seperti kehilangan keseimbangan, sakit kepala secara mendadak, lelah, koma atau hilangnya kesadaran, pusing maupun vertigo, penglihatan menjadi hitam atau buram, lemah pada bagian sisi wajah, kaki dan tangan dan masalah pada pendengaran dan berbicara sehingga dibutuhkan adanya pemulihan pasca stroke.

Jenis stroke iskemik merupakan salah sati kondisi yang menyebabkan pembuluh darah menuju otak terhalang karena bekuan darah dan ditemukan sebanyak 87% dari seluruh kasus stroke yang terjadi. Bekuan darah yang terjadi disebabkan oleh penumpukan lemak pada lapisan pembuluh darah dan disebabkan juga oleh fibralasi arial dimana jantung tidak berdetak secara teratur.

Stroke hemoragik merupakan kejadian penyakit yang menyebabkan pembuluh darah yang ada pada otak telah mengalami kebocoran atau pecah. Kondisi pecahnya pembuluh darah ini disebabkan oleh tekanan darah tinggi dan kondisi yang aneurisma sehingga pembuluh darah melemah hingga mengembang. Stroke ringan merupakan kurangnya darah menuju saraf dalam waktu yang singkat dalam waktu 24 jam akan menyerang tubuh dalam beberapa menit.

Berikut adalah penyebab jenis stroke hemoragik diantaranya:

  • Hipertensi merupakan penyakit yang menyebabkan darah tinggi dan membuat kelainan pada ginjal.
  • Aneurisma yang disebabkan oleh pembengkakan dinding arteri pada otak disebabkan oleh dinding arteri yang telah menipis dan lemah.
  • Malfomasi arteri merupakan kondisi pada pembuluh darah mengalami kelainan tidak hanya pada bagian tubuh lain melainkan juga pada otak, dapat terjadi sejak lahir dan kondisi ini akan menyebabkan pendarahan.
  • Pengobatan antikoagulan yang sering dikonsumsi untuk mengencerkan darah akan menyebabkan resiko tinggi mengalami pendarahan pada otak.

Penyebab stroke iskemik adalah stroke trombotik dimana terjadinya penyumbatan aliran darah dan stroke embolik dimana gumpalan darah terjadi pada jantung akan dibawa dan terperangkap pada pembuluh darah otak. Penyebab stroke ringan merupakan adanya darah beku dibagian pembuluh darah yang berada pada sistem saraf pusat sehingga akan menghambat pembuluh darah dalam memasok darah.

Untuk resiko gaya hidup yang akan meningkatkan penyakit ini adalah berat badan lebih, sering mengonsumsi alkohol, tubuh jarang bergerak dan pengguna obat-obat terlarang. Dalam kondisi medis disebabkan oleh kolesterol tinggi, diabetes, sleep apnea, penyakit jantung dan perokok aktif.

Berikut adalah tahap pemulihan pasca stroke diantaranya:

  • Edema otak dipulihkan dengan stabilisasi dimana terjadinya pembengkakan dari sel dan campuran cairan yang telah meradang, otak yang terbungkus tengkorak akan tidak memiliki ruang dan menekan bagian otak dan berkembang hingga 48 jam.
  • Tekanan darah merupakan kondisi naik turunnya tekanan setelah mengalami stroke dan gangguan perubahan tekanan darah secara spontan sebagai bentuk alami tubuh untuk menjaga keseimbangan cairan maupun aliran darah menuju otak, penyesuaian ini untuk tekanan darah sangat rendah maupun sangat tinggi yang terjadi kestabilannya dalam 2 hingga 3 hari.

Pemulihan pasca stroke yang perlu dilakukan adalah gula darah. Perubahan yang terjadi pada gula darah maupun hormon stres yang terjadi bersamaan akan terjadi pada hari yang pertama. Perubahan norma ini selanjutnya terjadi untuk beberapa minggu pertama setelah mengalami stroke. Pemulihan otak dilakukan dengan memelihara kondisi medis secara optimal, pemulihan ini dilakukan beberapa hari hingga bulanan dan tahunan untuk mencapai stabilitas.